Bacalah Dahulu: Yakobus 1:22-27
Apa buktinya Anda percaya bahwa hari akan hujan? Tentunya ketika Anda membawa payung bukan?! Dan apa buktinya Anda percaya bahwa Anda tidak akan tenggelam? Tentunya ketika Anda berani melangkah masuk ke perahu itu bukan?! Masalahnya bukanlah pada seberapa percaya atau tidaknya kita. Tetapi TINDAKAN kitalah yang membuktikan bahwa kita Percaya atau tidak.
Demikian juga halnya dengan iman: Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati (Yak2:17). Jika kita percaya bahwa Yesus adalah Tuhan dan bahwa Ia akan datang kembali untuk menghakimi bumi dan memberi upah kepada semua yang percaya dan berharap pada-Nya.. itu bagus. Tapi itu tidaklah cukup!! Percaya kita harus DIBUKTIKAN dengan TINDAKAN KITA.
Kita bisa mengatakan sampai seribu kali bahwa kita Percaya pada Yesus. Kita bisa teriak kemana-mana kepada semua orang bahwa Dia akan datang kembali. Tetapi jika Tindakan kita tidak sejalan dengan Percayanya kita pada Yesus, maka itu adalah sebuah kemunafikan, dan kita sedang menipu diri kita sendiri.
Iman harus dibuktikan! Dan menjadi Pelaku Firman adalah satu-satunya bukti bahwa kita betul-betul mengasihi Yesus dan menantikan kedatangan-Nya. Yesus sendiri yang membuat standartnya, "Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku" (Yoh14:15).
Pertanyaan untuk direfleksikan: Jika saya tahu bahwa Yesus akan segera datang kembali, persiapan apa yg sudah saya lakukan untuk itu? Sudahkah Tindakan saya menunjukkan kesiapan dan kerinduan saya akan kedatangan-Nya? Sudahkah saya menjadi pelaku firman-Nya?
Renungan oleh:
Pdt Assaf Imanuel - Gembala Jemaat GBI LivingBread